Total Tayangan Halaman

Jumat, 24 Agustus 2012

LULUS TOEFL ITS

Alhamdulillah Ya Allah.., akhirnya TOEFL ku lulus…
Sungguh bahagia rasanya begitu hasil tes TOEFL ku yang ke 5 di umumkan dan aku termasuk salah satu peserta yang dinyatakan lulus oleh pihak UPT Bahasa ITS.
Ya, ini serasa mimpi… Bagaimana tidak kawan, setelah bertempur untuk ke 5 kali nya, benar-benar menguji kesabaran sekaligus mentalku. Bahkan ada kawan-kawanku yang lebih dari 5 kali baru bisa lulus. TOEFL di ITS sejak dulu memang terkenal menjadi momok bagi para calon wisudawan, sejak pihak rektorat memberlakukan syarat lulus TOEFL minimal 477 untuk dapat ikut wisuda.
Tahukah kalian bagaimana rasanya lulus TOEFL setelah benar-benar berjuang belajar keras?? Rasanya melebihi ketika dinyatakan lulus P3 (sidang skripsi), hehe… :D


Dulu ketika menjadi mahasiswa baru ITS, skor TOEFL ku adalah 443. Setelah hampir 3 tahun vakum di dunia per-TOEFL-an, aku melakukan tes TOEFL kembali untuk persiapan wisuda, hasil skor tesku yang pertama 417, selanjutnya 427, lalu 403, dan terakhir tes pada tanggal 27 Juli 2012 adalah 400. Wah, bukannya naik, grafik skornya malah turun nih…,hehe…

Tapi….
“ jangan pernah menyerah!”, itulah yang selalu tertanam di diriku kawan..,selalu terngiang-ngiang di kepalaku ketika aku menghadapi masalah yang belum terpecahkan. Dan kebetulan, setelah tanggal 27 Juli 2012 itu, pendaftaran tes TOEFL di UPT ditutup karena selama seminggu ke depan akan digunakan khusus untuk tes TOEFL mahasiswa baru 2012. Dan aku benar-benar terpacu menggunakan waktu seminggu itu untuk benar-benar belajar. Dimana kawan-kawan kos sudah banyak yang mudik ke kampung halaman, berkumpul dan menjalankan ibadah puasa bersama keluarga, aku masih harus menetap di Surabaya menjalankan niatku untuk lulus TOEFL ini. Mendekam di kosan, belajar TOEFL!! Haha, padahal pada waktu akan sidang skripsi aku gak pernah belajar segiat ini nih!hehe… tapi tak apalah, semoga Allah melihat usahaku yang sungguh-sungguh ini… :D

Dan pada tanggal 6 Agustus 2012 pagi pukul 07.30 tiba…
Sesuai rencana sebelumnya, aku datang ke UPT Bahasa ITS bersama Nanang sahabatku sejak SMA yang juga kuliah di Sistem Perkapalan ITS. Disana, kami stand by sejak pagi, menunggu loket UPT di buka. Tepat pukul 08.00 WIB, penjaga loket datang, dan aku pun segera mendaftarkan 6 orang teman (termasuk aku juga) yang juga belum lulus TOEFL. Alhamdulillah, dapat jadwal tes keesokan harinya, tanggal 7 Agustus 2012. Dan tahukah kalian kawan apa yang terjadi tidak kurang dari 5 menit setelah aku selesai mendaftar di loket?? Tiba-tiba datang puluhan mahasiswa berkerumun berebut antri di loket yang sama tempatku mendaftar tadi. Disini, lagi-lagi aku bersyukur kepada Allah, ternyata benar kata orang tua bahwa jika ingin memperoleh rejeki lebih, bangunlah pagi hari, bekerjalah lebih awal dari orang lain. Dan hari ini aku telah membuktikan perkataan orang tuaku. Karena ternyata jadwal yang tersedia untuk tes pada tanggal 7 Agustus 2012 hanya tersisa sekitar 8 kursi, dan 6 orang yang aku daftarkan hari itu (termasuk aku sendiri) mendapatkan kursi itu, selebihnya anak-anak yang baru datang di belakangku tadi mendapatkan jadwal tes tanggal 9 Agustus 2012, padahal di tanggal 9 Agustus 2012 itu bertepatan dengan yudisium ke 2. Subhanallah…. :)

Keesokan harinya tanggal 7 Agustus 2012.
Aku datang ke UPT Bahasa pagi hari sama seperti kemarin. Nanang datang kemudian bersama kawan-kawan yang lain. Oh iya, beberapa hari sebelumnya kami sudah mengatur strategi lho.., kami mendaftar bersamaan 6 orang tadi bukan tanpa maksud. Sebenarnya nama depan kami berawalan dengan huruf yang berdekatan dari N sampai R. Dengan begitu, kami berharap mendapat kelas yang sama pada saat tes nanti. Dan Alhamdulillah lagi, ternyata perkiraan kami 99% tepat, hanya seorang teman yang berinisial S yang meleset, dia tidak sekelas dengan kami. “Berarti ada 5 orang nih yang sekelas”, gumanku. Setelah memasuki kelas, ternyata  di kelas ini tidak hanya kami berlima, ada lagi si Ucup dan 2 orang anak LJ (lintas jalur), akhirnya mereka kami beritahu untuk mengikuti formasi yang telah kami susun. Kami mengambil posisi 3 saf dari belakang sebagai base camp kami, hehe..Dimana si Prokot yang kami anggap paling pintar TOEFL duduk di depan kami, dengan harapan bisa memberi bantuan lah..,hehe… Dari awal kami memang bertekad untuk menaklukkan TOEFL ini bersama-sama, tidak boleh lagi ada kata individual di antara kami. Lulus 1 lulus semua. Tapi tetep, aku tak lupa berdoa sebelum tes di mulai.

Ketika tes berlangsung, section 1 adalah listening..,aku berupaya menajamkan pendengaran dan berkonsentrasi penuh. Begitu section 1 usai, si Prokot yang duduk di depanku ternyata benar-benar baik hati, dia menshare jawaban dari kertas jawabannya, tak ingin membuang kesempatan kami gunakan untuk untuk saling mencocokkan jawaban. Ternyata sebagian besar jawabanku sesuai dengan jawaban si Prokot. Dan teman-teman yang lain di samping dan belakangku juga saling bercocok-cocokan, hehe. 

Tapi ternyata…
Hal itu tidak berlangsung lama kawan, ternyata benar bahwa Allah tidak menyukai perbuatan yang tidak baik. Pengawas di kelas kami benar-benar bermata elang. Dia ternyata mengetahui gelagat kami, dan dengan segera menyuruh si Prokot untuk pindah ke saf depan. Buyarlah sudah formasi 3-3-1 kami,hehe…. Ya, di section 2 dan 3 kami harus berjuang sendiri-sendiri kawan tidak boleh berharap dapat mencocokkan jawaban seperti section 1 tadi. Tapi lagi-lagi hal ini patut di syukuri, Karena alhamdulillah seminggu lalu aku sudah mempersiapkan diri, jadi harus tetap percaya diri melahap soal-soal di depanku. Aku lihat teman-teman yang lain juga tidak terpangaruh dengan insiden tadi walaupun awalnya kaget, tampaknya mereka juga sudah mempersiapkan diri dengan baik untuk menghadapi tes ini dan kami kembali mengerjakan dengan penuh semangat.

Keesokan harinya tanggal 8 agustus 2012, adalah hari yang kami nanti-nanti tiba. Karena hari ini adalah pengumuman hasil tes kami kemarin. Kami stand by di UPT jam 8 pagi, ditunggu-tunggu akhirnya hasil ujian keluar juga 1 jam kemudian. Dan….,Alhamdulillah Ya Allah…, perjuangan kami sekelas kemarin tidak sia-sia…,kami dinyatakan lulus. Aku pun dinyatakan lulus dengan skor 483. Sungguh rasanya terharu, kami yang ada disitu saling berangkulan merayakan kelulusan ini dan saling memberi ucapan selamat.



Inilah ceritaku tentang kebahagiaan lulus toefl kawan. Ini adalah sebuah cerita realita. Aku hanya ingin berbagi dengan kalian, siapa tahu di antara kalian ada yang mengalami hal serupa dengan kami, tes berulang kali tapi belum juga lulus tes TOEFL, tetaplah semangat dan JANGAN PERNAH MENYERAH. Oh iya, maaf juga kalau di dalam ceritaku ini ada hal-hal yang dianggap negatif, sengaja gak aku sensor karena inilah salah satu realita kehidupan mahasiswa. Tapi jangan ditiru ya sisi negatifnya, ambil saja sisi positifnya ya… :p
Seperti kata Bang Haji Rhoma Irama,” masa muda masa yang berapi-api…”. Kita boleh berkeinginan, tapi tetap jangan lupakan yang namanya kerja keras dan disertai doa dan bersyukur. Jatuh??ya bangun lagi….. ^^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar